Kamis, 15 Januari 2015

WISATA AIR DI KLATEN



Klaten, Kota kecil di antara dua Kota Besar, Solo dan Yogya. Tak bisa dipungkiri lagi, Yogya adalah salah satu Kota Destinasi Wisata paling ramai di Indonesia, Demikian juga Solo yang juga terkenal dengan wisata kulinernya.
Namun bagi yang ingin singgah di Klaten, sebenarnya kota kecil ini menyuguhkan pengalaman wisata yang unik. Bagaimana tidak, Kota dengan slogan Bersinar ini memiliki potensi alam yang luar biasa. Hampir sebagian besar daerah di Klaten memiliki potensi alam atau kerajinan yang sangat menarik untuk di kunjungi. 

Beberapa Potensi Wisata Alam di Klaten di antaranya pemandangan pegunungan yang indah dari Lereng Gunung Merapi di Dukuh Pajegan (baca di Keelokan Kaki Merapi ) dan Deles. Kedua wilayah tersebut berada di Kecamatan Kemalang atau berada di lereng timur Gunung Merapi. Selain wisata alam dengan pemandangannya yang menawan, Klaten memiliki beberapa objek wisata yang berkembang karena potensi sumber mata airnya yang melimpah. Beberapa objek wisata air yang ada di Klaten adalah:

Umbul Ponggok

 
 
Umbul Ponggok adalah sebuah kolam besar yang berisi air dari Sumber Mata Air Ponggok. Umbul Pongok berada di Desa Ponggol, Kecamatan Polanharjo.Di kolam ini pengunjung bisa berenang atau sekedar bermain air.  Dengan kedalaman antara satu hingga tiga meter, Umbul Ponggok juga di gunakan beberapa pihak untuk berlatih menyelam.

Belakangan Umbul Ponggok ramai oleh wisatawan yang melakukan snorkling dan foto-foto bawah air. Di dalam kolam umbul ponggok ini, juga terdapat berbagai jenis ikan yang berwarna-warni. Pemandangan bawah air yang berupa bebantuan, ikan berwarna-warni dan air yang sangat jernih inilah yang menarik wisatawan untuk ber-snorkling dan berfoto-foto bawah air.
Peralatan untuk snorkling dan juga foto-foto bawah air banyak disewakan disini. Untuk bisa masuk ke umbul Ponggok wisatawan cukup membayar Rp 5.000,-
Tulisan lain tentang umbul ponggok nikmati snorkling di air tawar

Objek Wisata Mata Air Cakra (OMAC) 



Air di sungai ini adalah aliran dari Mata Air Cakra. Airnya sangat jernih dan segar.

Selain sungai dengan mata air yang segar ada banyak wahana wisata di OMAC
 
Objek wisata air OMAC adalah sebuah wahana wisata dengan luas 10 hektare, ada berbagai wahana yang disedikan di tempat ini.  Selain kolam renang dari Sumber Mata Air Cokro ada beberapa kolam renang buatan disini. Diantaranya kolam arus, kolam yang dilengkapi slinder dan juga waterboom. Selain menikmati kesegaran air, di OMAC wisatawan juga bisa menikmati wahana lain seperti flying fox, jembatan goyang dan lain sebagainya. 

Wisatawan juga bisa menikmati kesegaran air umbul di sungai yang masih alami. Yaitu dengan dasar dan dinding bebantuan. OMAC berada di Desa Cokro, Kecamatan Tulung, Klaten. Objek ini berada tidak jauh dari Umbul Ponggok. Retribusi ke OMAC sebesar Rp 10.500/ orang.

River Boarding di Kali Pusur

  

Masih memanfaatkan sumber mata air Cokro, wisatawan bisa melakukan river boarding di Sungai Pusur. River Boarding ini melintasi tiga desa di kecamatan Tulung dan juga Kecamatan Polanharjo. Jalur sepanjang 10 kilometer yang bisa ditempuh selama tiga jam. Arus sungai sepanjang jalur river boarding ini bervariasi dari yang mengalir deras, jeram atau juga ada yang mengalir pelan. Arus akan bertambah deras jika debit air meningkat saat musim hujan. 

Untuk bisa menikmati keseruan river boarding ini, pengunjung dikenakan tarif Rp 150.000/ orang. Pengarungan river boarding akan didampingi minimal dua orang operator. Nah yang mau nyoba river boarding ini, bisa lihat-lihat dulu atau langsung reservasi di :FUN RIVERBOARDING PUSUR KLATEN

Umbul Jalatunda


Umbul Jalatunda juga berupa kolam pemandian yang luas yang berada di Kecamatan Jatinom. Atau berada 10 kilometer di utara Kota Klaten. Ada beberapa kolam dengan kedalaman beda. Masing-masing kolam yang dipisahkan dengan tembok batu. Dinding kolam juga merupakan dinding batu. Kolam ini dibangun oleh pemerintahan Belanda pada tahun 1924 dan belum banyak mengalami perubahan.
Berenang dengan air yang terus mengalir memberikan kesegaran tersendiri. Seperti halnya di umbul ponggok ada ikan-ikan yang hidup di kolam ini, namun hanya ikan-ikan yang kecil. Wisatawan bisa menikmati langsung kesegaran air umbul Jalatunda dengan membayar retribusi Rp 3.000,-

Umbul Kapilaler

 


Umbul Kapilaler adalah tempat pemandian putri yang masih digunakan masyarakat setempat untuk mandi. Dasar kolam ini masih berupa batu dan tanah.Umbul ini berada di dekat sumber mata air Si Gedang yang juga dimanfaatkan oleh sebuah perusahaan air minum untuk dikemas menjadi air minum kemasan.

Umbul Kapilaler ini tidak terlalu besar. Berada di bawah rerimbunan pohon beringin dengan batu-batu besar dipinggirnya. Tempatnya yang rindang membuat wisatawan betah berlama-lama di tempat ini. Tidak dipunggut biaya khusus untuk menikmati umbul ini. Hanya saja waktu sore dan pagi hari umbul ini digunakan masyarakat setempat untuk mandi. Umbul ini berada di Dukuh Umbulsari, Ponggok, Polanharjo
  
Lepen Kencono

 


Lepen Kencono adalah sebuah objek wisata terbaru di desa Polanharjo ini. Wahana ini memanfaatkan sumber mata air Si Gedang. Lepen berarti sungai, Objek ini berada di sebuah sungai, dengan sawah di sisi atas sungai. Beberapa jenis permainan seperti slider, jembatan goyang, tubbing anak dan airnya yang jernih membuat tempat ini nyaman sebagai tempat bermain anak. Tidak dipunggut biaya khusus untuk menikmati sungai ini.

Rawa Jombor


  
 
Rawa Jombor adalah bendungan besar yang ada di Desa Jombor, Kecamatan Bayat.  Selain digunakan untuk  pertanian,  air dari Rawa Jombor digunakan juga untuk objek wisata warung apung. Dilengkapi dengan keramba-keramba berisi berbagi jenis ikan, warung-warung yang mengapung di Rawa Jambar menarik wisatawan untuk datang.
Wisatawan bisa memancing seharian di warung apung, bahkan ikan hasil pancingan bisa dimasak saat itu juga. Untuk menuju warung apung ini, wisatawan akan menaiki rakit bambu terlebih dahulu, karena warung-warung tersebut tidak berada dipinggir jalan. Tentunya keberadaan rakit bambu ini menjadi daya tarik tertentu bagi wisatawan yang datang ke Rawa Jombor.

6 komentar:

  1. Klaten banyak juga tempat wisatanya. Kurang promosi kali ya Mbak Krisna.

    BalasHapus
  2. Iyaa lumayan banyak..semoga ini bisa bantu2 promosi :)

    BalasHapus
  3. Bangga dengan klaten yg menjadi bagian hidup saya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyaa mbak..bangga dan cinta sama klaten pooool...

      Hapus
  4. dinas pariwisata mana iniiiihhh hehe

    BalasHapus
  5. klaten emang wisatanya ngak kalah sama tempat tempat lain
    pakettourjogja

    BalasHapus