Sabtu, 25 Oktober 2014

CAMPING CERIA DI TLOGODRINGO



 
 Jangan lupa membuat api unggun biar tidak kedinginan

Camping atau kegiatan berkemah identik dengan kegiatan pramuka. Namun camping bisa menjadi salah satu pilihan menarik untuk berrekreasi baik bersama teman atau pun bersama keluarga. Camping memang bisa dilakukan diberbagai tempat. Namun bagi masyarakat yang berada di sekitar Solo, salah satu lokasi menarik untuk ber-camping adalah di Tlogodringo, Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmanggu, Karanganyar.


Tlogodringo yang berada di lereng gunung Lawu, atau tepatnya dibawah Pos Pendakian Gunung Lawu ini, ada sebuah lokasi yang menarik untuk berkemah. Di sebuah tanah lapangan di antara pohon-pohon dan di sekitarnya masih dikelilingi oleh hutan hujan tropis. Lokasi ini memang sering digunakan untuk lokasi latihan kepencitaalaman oleh mahasiswa atau siswa pecinta alam. Namun belakangan ini, beberapa keluarga juga menghabiskan waktunya untuk camping bersama di lokasi ini.


Camping bisa dilakukan dengan bermalam atau bisa dilakukan selama pagi hingga sore hari saja. Bagi keluarga yang memiliki anak kecil biasanya mereka menghabiskan waktu selama pagi hingga sore saja di lokasi ini. Namun sering kali mereka juga menghabiskan waktu dengan bermalam di lokasi tersebut. Di malam hari udara di tempat ini sangat dingin, bahkan bisa mencapai delapan derajat Celsius. Jadi sebelum memutuskan ber-camping di lokasi ini kita harus menyiapkan pakaian hangat, kaos kaki dan juga penutup kepala. Selain itu kita juga bisa menghangatkan tubuh dengan membuat api ungun. Namun pastikan api tidak menyisakan bara ya waktu kita meninggalkan lokasi. Siramlah bekas api unggun dengan ari yang banyak

Lalu bagaimana dengan perlengkapan? Sekarang tidak sulit untuk mendapatkan peralatan camping di wilayah Solo, sudah banyak tempat yang menyewakan peralatan untuk camping. Mulai dari tenda dome, kompor gas kecil, misting untuk memasak, lampu badai, slepping bag (SB), dll. Salah satu yang menyewakan peralatan tersebut adalah Pecinta Alam Mahafisippa UNS. Untuk menyewa satu tenda selama dua hari kita hanya perlu membayar Rp 30.000, sementara untuk kompor gas Rp 15.000, Lampu Badai Rp 10.000 dan SB Rp 10.000. Murah bukan?

Lalu bagaimana untuk mencapai lokasi tersebut? Lokasi camping di Tlogodringo ini berada di bawah Pos Pendakian Gunung Lawu (Cemoro Kandang/Cemoro Sewu). Dari Solo kira-kira hanya membutuhkan waktu satu jam saja untuk bisa sampai ke lokasi ini bila menggunakan kendaraan pribadi. Jika menggunakan kendaraan umum mungkin butuh waktu 1,5 jam. Jika ingin menggunakan kendaraan umum dari Solo. Kita bisa mulai dari Terminal Tirtonadi dengan menggunakan bus tujuan Tawangmanggu. Kemudian dari terminal Tawangmanggu kita bisa ganti dengan menggunakan kolmini menuju Gerbang Desa Tlogodringo.

Gerbang Desa Tlogodringo berada tepat sebelum pos pendakian Gunung Lawu Cemoro Kandang. Jika dari arah Tawangmanggu, Desa Tlogodringo berada di kanan jalan. Begitu sampai di Gerbang Desa kita akan lanjutkan dengan berjalan menuju lokasi camping. Namun bila kita menggunakan motor sendiri, sepeda motor bisa kita bawa sampai lokasi camping. Untuk camping di lokasi ini tidak dipunggut biaya. Namun kita tetap harus menjaga kebersihan lokasi dan tidak merusak tanaman atau habitat yang ada di lokasi tersebut. Mari silahkan di coba. Udara yang sejuk dan pemandangan yang hijau adalah obat mujarat untuk melepas segala penat dan lelah.

 Buat jalan-jalan, joging asyik juga



 Bunga pucuk merah



 Puncak Mrutu tampak menghijau di lihat dari wilayah parkiran



 Semangat Membuat Api Unggun



 Puncak Gunung Lawu tampak gagah di lihat dari Parkiran



 Camping Ceria


1 komentar:

  1. Kalo mau reservasi atau tanya2, ada kontak yg bisa dihubungi nggak ya..? Thanks

    BalasHapus